Teknik Komputer Jaringan

Seputar Jaringan
Follow Me

Teori Dasar jaringan



By  All About Network     16.04    Label: 
Teori Dasar Jaringan Komputer

Dasar Teori
Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama.
Tujuan adanya jaringan komputer adalah:
·     Membagi sumber daya: contohnya berbagi pemakaian printer, CPU, memori, harddisk.
·     Komunikasi: contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting .
      Akses informasi: contohnya web browsing .
Jaringan komputer digunakan untuk melakukan tukar menukar atau komunikasi data. 
Komponenkomponen dalam komunikasi data adalah sebagai berikut:

Ø  Komputer host
         Komputer host adalah komputer yang berfungsi sebagai penyebar informasi atau data. Host dapat berupa komputer mainframe atau komputer mini. Host yang berupa mainframe bekerja dengan menggunakan peralatan yang disebut dengan Front and Processor (FEP), yang merupakan komputer mini untuk mengelola komunikasi data dari jaringan.

Ø  Komputer Receiver. 
         Komputer ini berfungsi sebagai penerima informasi.

Ø  Data 
         Data adalah objek dari proses komunikasi yang terjadi pada jaringan.

Ø  Protokol Komunikasi 
      Protokol komunikasi adalah peraturanperaturan yang diterapkan dalam jaringan dengan tujuan untuk mengatur komunikasi data. Banyaknya protokol komunikasi menyebabkan dibutuhkannya suatu alat (tools) yang disebut dengan Gateway, untuk menterjemahkan protokol sehingga menjadi compatible agar komunikasi data dijaringan dapat berjalan dengan baik.

Ø  Komponen Transmisi 
      Setelah memastikan komputer host dan receiver berjalan dengan baik, serta memilih protokol komunikasi, dilakukan implementtasi terhadap komponen transmisi, seperti kabel penghubung, modem, dan sebagainya.

Ø  Koneksi Jaringan dan Internet.
Internet sendiri adalah sebuah sistem yang memberikan informasi yang terorganisir dan terkelola dengan baik. Jadi internet itu sendiri adalah sebuah sistem yang terstruktur dan terorganisir. Jaringan internet pada dasarnya adalah merupakan jaringan komunikasi data yang terbangun dari komputer individual atau kumpulankumpulan jaringan komputer skala kecil yang saling terintegrasi (interkoneksi). Maka dapat disimpulkan agar computer dapat terkoneksi kedalam suatu jaringan baik secara local area maupun internet maka komponen dasar yang diperlukan adalah :

Ø  Koneksi Fisik (Physical Connection) 
Koneksi fisik sebagai penghubung antara adapter card (Modem, NIC) dari komputer kedalam suatu jaringan. Transfer data yang mengalir dalam koneksi fisik menggunakan transfer sinyal melalui media (kabel atau gelombang).

Komponen yang diperlukan agar terjadinya koneksi fisik adalah : perangkat keras computer dan perangkat jaringan.
Pengkabelan :

Straight-Through 
Jenis kabel ini digunakan untuk menghubungkan antara workstation dengan hub/switch. Kabel ini juga memiliki 4 pairs (8 wire) dimana setiap pin antara ujung satu dengan ujung lainnya harus sama. Maksudnya, bila salah satu ujung memakai standard T568-A maka ujung satunya harus memakai T568-A juga. Begitu pula sebaliknya, jika salah satu ujung menggunakan standard T568-B, ujung satunya juga harus memakai standard yang sama.

Cross Over 

Merupakan jenis kabel yang digunakan untuk menghubungkan antar workstation atau antar hub/switch. Kabel jenis ini menggunakan standard T568-A pada salah satu ujung, dan T568-B pada ujung lainnya

Roll Over 

Digunakan untuk koneksi antara sebuah workstation ke port console pada sebuah router atau switch. Standard yang digunakan adalah T568-A pada salah satu ujung dan ujung lainnya urutan T568-A tinggal di roll (dibalik). Demikian juga jika yang dipakai adalah standard T568-B.

Jaringan komputer melibatkan 2 macam perangkat jaringan antara lain : 
End devices .
Intermediary devices .

End devices 
adalah perangkat jaringan yang menjadi titik awal informasi dibuat dan menjadi akhir dari perjalanan informasi(tujuan pengiriman data). contoh perangkat komputer yang bertype end devices antara lain PC, notebook, Ponsel, PDA phone atau perangkat semisal yang lainnya. Pada end devices ada perangkat yang bertindak sebagai alat yang digunakan end devices untuk berkomunikasi di jaringan, yaitu :
- Network Interface Card 
Dalam memilih network interface card, ada beberapa pertimbangan yang harus diperhatikan. Pertimbangan-pertimbangan ini sangat penting untuk diperhatikan, yaitu :
Tipe jaringan seperti Ethernet LANs, Token Ring, atau Fiber Distributed Data Interface (FDDI). 
Tipe Media seperti Twisted Pair, Coaxial, Fiber-Optic, dan Wireless. 
Tipe Bus seperti ISA dan PCI. 

Intermediary Devices
Perangkat jaringan yang termasuk dalam kategori ini memiliki beberapa sifat antara lain :
· Mampu melakukan regenerate dan retransmit sinyal data.
· Menyimpan informasi tentang jalur pengiriman paket.
· Memberikan pemberitahuan tentang adanya error dan kegagalan dalam jaringan.
· Mengklasifikasikan paket data berdasarkan jenisnya.
· Mengijinkan atau melarang paket yang lewat berdasarkan konfigurasi keamanan.

Tidak semua perangkat intermediary memiliki semua fungsi diatas. Berikut akan dibahas lebih detail tentang beberapa perangkat intermediary :
Ø  Repeater 

Sebuah jaringan komputer mempunyai keterbatasan daya jangkau. Jaringan yang menggunakan kabel dengan tipe UTP (Cat 5) hanya memiliki daya jangkau hingga 100 meter. Oleh karena itu dibutuhkan sebuah alat yang dapat berfungsi untuk memperpanjang jangkauan jaringan dari medium komputer tersebut. Alat yang dimaksud tersebut adalah repeaterRepeater berguna untuk membangkitkan dan menguatkan sinyal-sinyal yang mengalir pada jaringan komputer sehingga jaringan komputer dapat menjangkau jarak yang lebih jauh. 

Ø  Hub
Hub memiliki prinsip kerja yang sama dengan repeater yakni berfungsi untuk menguatkan sinyal-sinyal pada jaringan komputer. Namun yang membedakannya dengan repeater adalah pada hub terdapat port-port yang lebih banyak sehingga hub dikenal juga dengan multiport repeater. Ada 2 alasan di dalam menggunakan hub yakni hub digunakan sebagai titik pusat koneksi dari sambungan jaringan (titik pusat dari topologi star). Alasan lainnya adalah apabila ada masalah dengan kabel jaringan yang menghubungkan sebuah komputer, maka masalah tersebut tidak akan mempengaruhi jaringan (hal ini berbeda bila menggunakan topologi busdimana apabila ada kabel jaringan yang bermasalah maka akan berdampak pada jaringan). Dengan menggunakan hub maka topologi jaringan secara fisik akan berbentuk seperti topologi star. Namun topologi jaringan secara logik akan berbentuk seperti topologi bus. Hal ini disebabkan cara kerja hub yakni dalam satu waktu tidak semua komputer yang terhubung dapat berkomunikasi. Selain itu setiap ada pengiriman data dari satu komputer ke komputer lainnya maka data ini akan di-broadcast atau disebarkan ke setiap komputer yang terhubung melalui hub ini.
Ø  Bridge
Bridge merupakan alat yang bekerja untuk menghubungkan 2 segmen LAN atau lebih. Tujuan utama dari penggunaan bridge adalah untuk memfilter traffic antar kedua segmen LAN. Jadi apabila ada data yang hanya ditujukan untuk komputer yang terletak pada segmen LAN yang sama, maka data tersebut tidak diteruskan ke segmen LAN yang lainnya. Bridge dapat melakukan filtrasi terhadap data yang akan melewatinya dengan menggunakan alamat Media Access Control (MAC) yang merupakan alamat permanen unik yang ada pada setiap network interface. Setiap data yang akan melewati bridge, maka bridge akan mengecek terlebih dahuluframe yang ada pada data. Di dalam frame terkandung alamat MAC tujuan, apabila alamat MAC tujuan masih berada di dalam segmen LAN yang sama dengan pengirim data, maka data tersebut tidak akan diteruskan ke segmen lainnya.
Ø  Switch
Switch juga dikenal sebagai multiport bridgeSwitch juga melakukan penyaringan terhadap data yang melewatinya dengan menggunakan alamat MAC. Dengan adanya filtrasi pada switch ini maka jaringan komputer akan lebih efisien. Hal ini disebabkan pada switch, data akan langsung disalurkan ke port yang menghubungkan dengan komputer yang merupakan tujuan dari data tersebut.
Walaupun switch memiliki jumlah port yang banyak (mirip hub) namun switch memiliki kelebihan lainnya dibandingkan hub. Dalam satu waktu yang sama, hubungan komunikasi dapat terjadi lebih dari satu (padahub hal ini tidak bisa dilakukan). Misalnya komputer A sedang berkomunikasi dengan komputer B, maka pada waktu yang sama pula komputer C dapat berkomunikasi dengan komputer D. Sehingga dengan adanya fasilitas ini, pengiriman data akan lebih cepat dan efisien.

Ø  Router

Router bekerja untuk melakukan routing yaitu menentukan jalur terbaik yang akan dilalui sebuah paket data berdasarkan pada alamat IP yang terdapat pada data yang melewatinya. Karena kemampuannya mengarahkan (routing) paket data berdasarkan pada alamat IP, router ini menjadi alat yang cukup penting di dalam sebuah jaringan internet. Router bekerja dengan cara menganalisa alamat IP dari paket data yang masuk. Berdasarkan hasil analisa tersebut, router memutuskan apakah data tersebut perlu diteruskan atau tidak. Apabila perlu diteruskan, maka router juga dapat memilihkan rute terbaik bagi paket data tersebut dan kemudian meneruskan ke port yang sesuai. Selain fungsi-fungsi dasar, router juga memiliki kelebihan lainnya. Kelebihan lainnya adalah dapat memfiltrasi data yang melewatinya berdasarkan ACL (Access Control List), menjembatani komunikasi antar protokol yang berbeda (misalnya antara protokol IP dengan protokol IPX) dan juga antar teknologi yang berbeda-beda (misalnya antara Token Ring dengan Ethernet).
Ø  Modem
Suatu perangkat keras yang bertugas merubah suara digital menjadi analog, begitu juga dengan sebaliknya. Modem biasa digunakan untuk komunikasi komputer satu dengan komputer yang lainnya dengan media transmisi jaringan telpon biasa. Selain itu modem indentik digunakan baik dalam personal komputer maupun pada jaringan sebagai alat menyambungkan kepada jaringan MAN, WAN dan internet.

Topologi Jaringan Komputer
Topologi merupakan diagram yang mewakili cara komputer terhubung dalam jaringan. Terdapat bermacam-macam topologi di dalam teori jaringan komputer, namun dalam pembahasan ini hanya dibahas empat macam, yaitu:

- Topologi Bus
Seluruh komputer dalam jaringan terhubung dalam sebuah bus atau jalur komunikasi data utama/ backbone (berupa kabel). Komputer dalam jaringan berkomunikasi dengan cara mengirim dan mengambil data melalui bus.

Topologi Ring
Sesuai dengan namanya, ring atau cincin, seluruh komputer dalam jaringan terhubung pada sebuah jalur data yang menghubungkan komputer satu dengan lainnya secara sambung-menyambung sedemikian rupa sehingga menyerupai sebuah cincin. Topologi ini mirip dengan hubungan seri pada rangkaian listrik, dengan kedua ujung dihubungkan kembali, sehingga jika salah satu komputer mengalami gangguan,maka hal itu akan mempengaruhi keseluruhan jaringan. Dalam sistem jaringan ini,data dikirim secara berkeliling sepanjang jaringan (ring). Setiap komputer yang ingin mengirimkan data ke komputer lain harus melalui ring ini.

Topologi Mesh
Topologi ini sering disebut “pure peer-to-peer”, sebab merupakan implementasi suatu jaringan komputer yang menghubungkan seluruh komputer secara langsung.Saat ini sangat jarang digunakan sebab rumit dan tidak praktis.

Topologi Star
Dalam topologi ini masing-masing komputer dalam jaringan dihubungkan ke sebuahkonsentrator dengan menggunakan jalur yang berbeda-beda, sehingga jika salah satukomputer mengalami gangguan, jaringan tidak akan terpengaruh. Komunikasi didalam jaringan diatur oleh konsentrator, berupa hub maupun switch.

Tree Network (Jaringan Pohon)
Pada jaringan pohon, terdapat beberapa tingkatan simpul (node). Pusat atau simpul yang lebih tinggi tingkatannya, dapat mengatur simpul lain yang lebih rendah tingkatannya. Data yang dikirim perlu melalui simpul pusat terlebih dahulu. Keunggulan jaringan model pohon seperti ini adalah dapat terbentuknya suatu kelompok yang dibutuhkan setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan serta pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan. Adapun kelemahannya adalah, apabila simpul yang lebih tinggi tidak berfungsi maka kelompok lainnya yang berada dibawahnya akhirnya juga menjadi tidak efektif. Cara kerja jaringan pohon ini relatif lebih lambat.



Tentang All About Network

Saran Boleh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Terjemahan